Berita Pemberdayaan Masyarakat
Kadin Pangandaran Berikan Pelatihan Kewirausahaan

Kadin Pangandaran Berikan Pelatihan Kewirausahaan

Guna membantu program pemerintah untuk meningkatkan perkembangan perekonomian nasional yang kini sedang terpuruk karena kondisi wabah virus covid 19, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia kabupaten Pangandaran menggelar pelatihan kewirausahaan dengan peserta 22 orang pemuda putus sekolah. "Seiring melemah nya daya beli masyarakat, kami kawatir kondisi ini akan semakin buruk. maka sebelum hal itu terjadi, kami ingin memberikan kontribusi peranan terhadap lingkungan dan masyarakat mengeksistensikan perkembangan ekonomi dan mensetarakan kemampuan masyarakat pemuda yang punya potensi berusaha bidang kewirausahaan," kata Teddy Sonjaya Ketua Kamar Dagang Dan Industri Kabupaten Pangandaran.

Pelatihan yang bertema Wira Usah Muda sengaja di laksanakan di luar ruangan seperti kedai kedai Caffee di alam terbuka supaya tidak kami berharap kegiatan pelatihan ini menciptakan wira usaha baru di kabupaten Pangandaran

"Setelah memberikan pelatihan tentu harus ada yang melakukan pendampingan paska pelatihan ini . Alhamdulillah kita sudah  bekerjasama dgn berbagai pihajk seperti dengan konsultan Redep, Yayasan Mutiara, Unpad, BDC, Himpunan Alumni IPB, Asosiasi petani keparawisataan tentu mudah mudahan kedepan ada progran dengan ASITA dan PHRI mudah mudahan nanti banyak asosiasi lain yang ikut andil bersama membantu program pemerintah yang cukup baik ini.

Secara teoritikal SDM juga sudah kami siapkan. Intinya kadin menempatkan diri sebagai wadah dan fatner mereka dalam membuat peluang usaha.

Pelatihan kewirausahaan ini ditujukkan bagi pengusaha pemula putus sekolah, ataupun pelaku usaha kecil yang sedang berjalan. Mulai dari motivasi usaha, montir, barista, mengolah kopi,pembuat makanan olahan, perdagangan, jasa wisata dll,

Kami Kadin Pangandaran sejak awal berdiri berkomitmen akan terus mendampingi para pelaku UMKM  meski telah selesai melakukan pelatihan. Pendampingan tersebut berupa membantu pemasaran hasil produk UMKM hingga memberikan solusi bagi pelaku usaha yang memiliki kendala lainya.



Berita Pemberdayaan Masyarakat Lainnya
GERAI USAHA SENILAI HAMPIR 2 MILIAR UNTUK UMKM PANGANDARAN DI BANGUN
GERAI USAHA SENILAI HAMPIR 2 MILIAR UNTUK UMKM PANGANDARAN DI BANGUN
Sabtu, 30 Januari 2021 13:55 WIB
Ketua Komite BDC Teddy Sonjaya menyampaikan keberadaan Gerai untuk itu nantinya untuk menampung produk UMKM saya yakin pelaku usaha di Pangandaran sangat mem butuhkan tentunya sebagai salah satu sarana pemasaran, Seperti kita ketahui bersama bahwa problematika UMKM / UKM begitu beragam. Jika ditanya “Apa masalah yang dihadapi sahabat UMKM / UKM ?”, biasanya jawaban akan banyak sekali.
Pelaku Usaha Mikro Dapat Bantuan Peralatan Usaha dari Bank Indonesia
Pelaku Usaha Mikro Dapat Bantuan Peralatan Usaha dari Bank Indonesia
Sabtu, 07 November 2020 05:07 WIB
Bank Indonesia perwakilan Tasikmalaya terus memberikan perhatian pada petani kopi di desa kersaratu kecamatan sidamulih Kabupaten Pangandaran upaya ini untuk meningkatkan produktifitas produksi dan kualitas sehingga mampu meningkatkan perekonomian usaha kecil mikro dan menengah UMKM di Pangandaran Jawa Barat minimum untuk menembus pasar nasional.Ujar.............
RANGKAIAN PELATIHAN, PENGEMBANGAN PEMASARAN KOPI PANGANDARAN JADI PRIORITAS
RANGKAIAN PELATIHAN, PENGEMBANGAN PEMASARAN KOPI PANGANDARAN JADI PRIORITAS
Sabtu, 12 September 2020 18:19 WIB
Serangkaian program pendampingan budi daya, Pelatihan hingga penanganan pascapanen dan pemasaran sepertinya "Program pengembangan UMKM berorientasi ekspor merupakan salah satu program strategis BDC, Bank Indonesia dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, kadin bertindak sebagai pasilitator
Bank Indonesia Tasikmalaya Dorong Potensi Kopi dan Parawisata Pangandaran
Bank Indonesia Tasikmalaya Dorong Potensi Kopi dan Parawisata Pangandaran
Sabtu, 30 November 2019 11:52 WIB
Bagi penikmat kopi baru baru ini mungkin sudah tidak asing dengan kopi Robusta khas Pangandaran. Cita rasa biji asli pesisir pantai dengan sedikit rasa buah buahan itu menjadikan kopi Pangandaran sedikit berbeda saya menyebutnya java beach Coffee, kini mulai diperkenalkan di berbagai daerah melalui pameran-pameran dan kemarin dengan festival kopi yang cukup luar biasa. Sementara itu, Teddy Sonjaya ketua Business Development Centre (BDC) yang juga ketua Kadin Pangandaran, menyampaikan banyak terimakasih kepada Bank Indonesia dan team yang sudah mau membantu menginterfensi pengembangan Produk di Pangandaran