Berita Pemberdayaan Masyarakat
UMKM Pangandaran Mengikuti HUT Koprasi ke 70 di Kuningan

UMKM Pangandaran Mengikuti HUT Koprasi ke 70 di Kuningan

Pemerintah Provinsi Jawa Barat menunjuk Kabupaten Kuningan sebagai tuan rumah perhelatan atau peringatan Hari Koperasi ke-70 yang dijadwalkan minggu kemarin,21 – 23 Juli 2017 di Lapang Pandapa Paramarta, Kabupaten Kuningan.

Pada kegiatan tersebut Pemprov Jabar melibatkan kurang lebih 100 pelaku usaha.termasuk dari Kab Pangandaran

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) mengatakan,hampir secara keseluruhan, ekonomi bangsa tengah mengalami proses kemajuan. Namun menurutnya, kemajuan yang ada belum diiringi pemerataan kesejahteraan yang menyeluruh bagi masyarakat. 

Kata Aher, sebagaimana termaktub secara spesifik dalam UUD 1945, koperasi adalah satu-satunya bentuk usaha untuk memajukan perekonomian bangsa dengan prinsip memeratakan kesejahteraan. Karena bangsa yang merdeka perlu diiringi kesejahteraan yang merata.

”Negeri ini merdeka dan harus sejahtera. Kesejahteraannya harus merata dirasakan oleh seluruh masyarakat yang ada. Tentu ini harus menjadi bagian dari evaluasi kita. Negeri kita secara ekonomi sudah lebih maju tetapi pemerataannya belum sebagaimana kita harapkan,” ucap Aher pada Peringatan ke-70 Hari Koperasi Tingkat Jawa Barat dan Pembukaan Gelar Produk KUMKM Se- Jawa Barat Tahun 2017 di Lapangan Pandapa Paramarta, Komplek Stadion Mashud Kabupaten Kuningan, Jumat 22 Juli 2017.

”Koperasi itu sebelum modal, yang terlebih dahulu mendasar adalah jumlah anggota. Sehingga modal yang ada nantinya dimiliki oleh seluruh anggota koperasi, sehingga manakala ada keuntungan, dinikmati oleh seluruh anggota koperasi dengan seksama,” katanya.

Maka dalam konteks pemerataan, Aher menyimpulkan bahwa bentuk dan jenis usaha yang paling memungkinkan membangun kesejahteraan bangsa secara merata dan seksama adalah gerakan koperasi.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Kuningan, Tedi Garnida mengatakan, pihaknya mengatakan kegiatan ini tidak hanya perhelatan produk makanan saja tetapi produk kerajinan juga dan berharap bukan sekadar seremonial.

“Ini salah satu semangat UMKM untuk berkelompok dan persiapan pembangunan koperasi. Pada kegiatan itu kami mengirim tampilkan produk–produk unggulan hasil UKM/UMKM dan koperasi.

Harapan kami Produk Produk UMKM Kab Pangandaran dapat dikenal dan dapat terpacu dengan produk kab lain di Jawa Barat sekaligus untuk meningkatkan produk lainnya yang bisa laku di pasaran.

“Selain memamerkan produk–produk unggulan masing–masing daerah di Jabar, kegiatan ini merupakan ajang promosi produk Unggulan daerah serta untuk  memotivasi bagaimana cara memasarkan produk yang benar dan baik Ujar Teddya Sonjaya Ketua KADIN Pangandaran ketika berbincang di stan UKM Pangandaran dengan Ketua Umum KADIN Jawa Barat Agung Suryamal.

 Kami harapkan para pelaku UMKM dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membangun jaringan sehingga antar pelaku usaha bisa saling membantu dalam membuat produk Unggulan yang laku di pasaran,” Teddy Sonjaya.

Saya rasa dengan waktu 3 hari cukup leluasa buat para pelaku Usaha Kecil untuk saling belajar dan mempromosikan produk produk mereka ‘’PR//Kuningan Pos



Berita Pemberdayaan Masyarakat Lainnya
KADIN PANGANDARAN DI JADIKAN TEMPAT  RUJUKAN PROVINSI JOGJAKARTA UNTUK LOKUS BENHMARKING BEST PRACTICE
KADIN PANGANDARAN DI JADIKAN TEMPAT RUJUKAN PROVINSI JOGJAKARTA UNTUK LOKUS BENHMARKING BEST PRACTICE
Minggu, 16 April 2017 00:26 WIB
Kunjungan kami dari Diklatpim IV angkatan II Badan Diklat Pendidikan dan Pelatihan tahun 2017 Pemerintah Derah Yogyakarta DIY,Kota Jogjakarta,Sleman,Bantul, Kulon Progo,Gunung Kidul, Pati, Kebumen dab KPU Lampung, berharap kunjungan ini menjadikan sesuatu yang berarti lebih untuk kemajuan di daerah Yogyakarta, kami melakukan lokus benchmarking di Kabupaten Pangandaran atas beberapa sumber dan referensi yang kami terima tentunya, juga dari di media serta Pemda Pangandaran ‘’ Ujar Wahid kep Din Perikanan DIY
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN USAHA KREATIF
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN USAHA KREATIF
Sabtu, 11 Februari 2017 00:29 WIB
Kamar Dagang dan Industri KADIN Pangandaran gencar melakukan kegiatan pelatihan bersama Pemerintah daerah khusus bid Koprasi,UMKM dan Industri, dengan beberapa kelompok Masyarakat,Poklasar, KSM binaan, BDC yang ada di wil Pangandaran (bagolo,mangunjaya,wonoharjo,sidomulyo,sidamulih,babakan, cijulang,parigi dalam rangka memotifasi kegiatan produksi sekaligus Pelatihan pengembangan produk atau inovasi produk-produk dalam menghadapi ketatnya persaingan pasar’’Ungkap Teddy Sonjaya Ketua Kamar Dagang dan Industri KADIN Pangandaran
PENTINGNYA PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN USAHA
PENTINGNYA PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN USAHA
Senin, 21 November 2016 09:26 WIB
UMKM merupakan faktor riil yang mampu menunjukkan peran pentingnya sebagai penopang perekonomian Indonesia. Hal ini sangat jelas terlihat saat resesi global melanda dunia. Dengan mengandalkan fleksibilitas usaha dan sumber permodalan, maka usaha berskala mikro, kecil dan menengah relatif lebih mampu bertahan dibandingkan usaha dengan skala besar yang banyak dibangun di atas fondasi keuangan yang rapuh
PARALON BEKAS DI UBAH MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI TINGGI
PARALON BEKAS DI UBAH MENJADI KERAJINAN YANG BERNILAI TINGGI
Senin, 22 Agustus 2016 05:54 WIB
Kelompok pengrajin Mutiara Maritim Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Provinsi Jawa Barat, memanfaatkan paralon bekas untuk membuat kerajinan bernilai ekonomi tinggi. Engkos pengurus kelompok sekaligus pengrajin paralon bekas ini berharap kelompok Mutiara Maritim, bisa mengolah bahan bahan bekas yang lain yang tidak bermanfaat menjadi ada nilainya,